Prinsip Ilmu Sosial dan Perilaku dan Kesehatan Masyarakat

Oleh: UlfaUlinnuha (2130018028) / IKM 2A

A. Menurut Blum (1974), ada beberapa faktor yang mempengaruhi kesehatan, diantaranya:
1. Lingkungan (enviroment)
2. Perilaku (behavior)
3. Pelayanan kesehatan (health care service)
4. Keturunan (heredity)

B. Perilaku
Yang mempengaruhi perubahan perilaku adalah status kesehatan individu/masyarakat, pelayanan fasilitas kesehatan, lingkungan hidup. Perilaku dapat dipelajari dari meniru dan dipengaruhi oleh lingkungan. Perubahan perilaku dapat diubah dengan strategi memberi informasi, persuasif (membujuk)/pendekatan, sanksi.
Menurut Blum perubahan perilaku dapat terjadi karena beberapa faktor yaitu kognitif (pengetahuan), afektif (perasaan), psikomotorik (aksi)

C. Teori batasan perilaku
Teori S-O-R (Skinner, 1938)
Menurut teori ini perubahan perilaku disebabkan adanya respon terhadap stimulus (rangsangan) melalui objek. Perilaku dikelompokkan menjadi dua Covert Behavior (perilaku tertutup) seperti pengetahuan, sikap, dll dan Overt Behavior (perilaku terbuka) berupa aksi atau perilaku.

D. Promosi kesehatan dan perilaku
 Masalah kesehatan masyarakat:
1. Aspek fisik: meningkatnya angka kesakitan, menurunnya angka kematian, penyakit menular
2. Aspek non fisik: malas
Upaya pendekatan denga edukasi dan paksaan/tekanan.

Perencanaan promkes adalah suatu proses diagnosis penyebab masalah, penetapan, prioritas masalah dan alokasi, sumber daya yang ada untuk mencapai tujuan dalam promosi kesehatan

Langkah langkah dalam perencanaan promkes:
Menentukan kebutuhan promkes -> diagnosis danmenetapka prioritas masalah
Mengembangkan komponen promkes -> menentukan tujuan, sasaran, isi promkes, menentukan media yang akan digunakan,  menentukan media yang akan digunakan, menyusun rencana evaluasi dan menyusun jadwal perencanaan.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

KONSEP SEHAT SAKIT

Gambar
Oleh : Meilya Dwi Safira (2130018032) / IKM 2A A. Konsep Sehat Ada beberapa batasan tentang sehat yang dikemukakan oleh para ahli yaitu: Menurut World Health Organization (WHO) Health is a state of complete physical, mental and social  well-being and not merely the absense of disease or infirmity. (Kesehatan adalah keadaan fisik, kesejahteraan mental dan sosial, dan bukan sekadar penyakit atau kelemahan jasmani) Menurut Davey et al (1984) Health is defined as the ability for the individual to function in a way which is acceptable to the group from  which they belong. Kesehatan akan sangat tergantung dari kelompok dimana individu berada. Misalnya, negara-negara barat perilaku seks di luar menikah adalah hal yang biasa, untuk Indonesia sendiri hal tersebut merupakan perilaku menyimpang. Sehingga bagi masyarakat Indonesia, individu yang melakukan seks di luar pra nikah merupakan individu yang sakit secara sosial Menurut Pender sehat adalah perwujudan individu yang diperole...
Baca selengkapnya

THE ACHIEVEMENT OF PUBLIC HEALTH IN THE 20TH CENTURY

Gambar
Pada awal tahun 1990 kekuatan kerja keshatan masyarakat telah mendapatkan kemampuan tambahan untuk mempengaruhi lingkungan dan populasi yang sehat dan mulai untuk memahami hubungan antara beakteri dan penyakit menular Kesehatan masyarakat menyadari pencapaian besar selama 125 tahun terakhir yang luar biasa seperti, harapan hidup yang meningkat selama lebih dari 30 tahun. Contohnya adalah kematian di New York  diperkirakan sebagai berikut: Quentin young, mantan presiden asosiasi kesehatan masyarakat Amerika berkata : “Menghidupkan  dapur ataupun keran untuk segelas  air minum tanpa ragu-ragu atau bahaya adalah rumah yang sunyi untuk kesuksesan kesehatan masyarakat, yang pada awalnya tidak mungkin terjadi pada abad ke-20.” Sepuluh prestasi besar kesehatan masyarakat : 1. Vaksin 2. Pengakuan akan penggunaan tembakau sebagai bahaya kesehatan 3. Keselamatan pengendara bermotor 4. Tempat kerja yang lebih aman 5. Kontrol penyakit menular 6. Lebih ...
Baca selengkapnya

KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA MENURUT SEVEN JUMP (SECARA TEORI)

Nama : Ersa Nifta Salsabila Nim : 2130018030 Kelas : A 1. Klarifikasi Istilah patrialkan, kdrt 2. Definisi Kekerasan rumah tangga adalah setiap perbuatan terhadap seseorang terutama perempuan, yang berakibat kesengsaraan atau penderitaan secara fisik, seksual, psikologis, dan atau penelantaran rumah tangga termasuk ancaman untuk melakukan perbuatan, pemaksaan atau perampasan kemerdekaan secara melawan hukum dalam lingkup rumah tangga (menurut UU No.23 tahun 2004 KDRT (Pasal 1:1). 3. Analisa Masalah Bentuk-bentuk kekerasan: a. Kekerasan fisik (physical abuse) Yaitu kekerasan nyata yang dapat dilihat dan dirasakan oleh tubuh. Contoh : seperti tamparan, menendang, pukulan, menjambak, meludah, menusuk, mendorong, memukul dengan senjata b. Kekerasan psikologis atau emosional (emotional abuse) Yaitu kekerasan yang memiliki sasaran pada rohani atau jiwa sehingga dapat mengurangi bahkan menghilangkan kemampuan normal jiwa. Contoh : rasa cemburu atau rasa memiliki yang berlebihan, ...
Baca selengkapnya